“KOCHI”

Kochi, makanan
tradisional yang sering disebut “embel-embel”
di berbagai daerah di kecamatan Alian ini memang unik,,. Dari bentuknya yang
sedikit lembek dan kenyal membuat beberapa orang yang mendiami kecamatan Alian
menyebutnya dengan sebutan yang menarik, yaitu “embel-embel”.
Dulu, kochi hanya ada
pada momen-momen tertentu seperti acara hajatan, khitanan, slametan, dll.
Namun, kini banyak orang yang menjual makanan tradisional ini. Kita dapat
menemukan makanan ini di berbagai pasar tradisional.
Kochi atau sering
disebut “embel-embel” adalah makanan yang mudah dibuat dan tidak memerlukan
bahan yang sulit. Kochi terbuat dari tepung kanji yang diisi dengan parutan
kelapa dan gula.
Cara membuatnya pun
mudah, kita hanya memerlukan ¼ kg tepung kanji, parutan kelapa, gula jawa, daun
pisang, air, dan santan.
Cara untuk membuat
kochi :
1.
Campur ¼ kg tepung kanji dengan air,
setelah itu buat bola-bola kecil dari tepung tersebut,
2.
Siapkan daun pisang, lalu oleskan santan
ke daun pisang,
3.
Setelah itu, masukkan satu bola kecil
dan isi dengan parutan kelapa dan gula,
4.
Bungkus dengan daun pisang, kemudian
kukus.
Biasanya, ¼ kg tepung
kanji bisa dibuat menjadi 15-20 bungkus kochi atau embel-embel. Kita hanya
memerlukan 20-25 menit untuk mengukus makanan tradisional ini. Makanan yang
unik dengan tekstur yang kenyal dan dipadukan dengan parutan kelapa dicampur
gula membuat makanan tradisional ini menarik serta meciptakan rasa yang khas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar